HOME

Sabtu, 02 Desember 2017

Langit Madinah Gelap Seketika


Oleh : Abu Yusuf Akhmad Ja'far
Pada waktu pagi di hari Senin, (saat itu giliran Nabi Muhammad shalallahu alaihi wasallam bermalam di rumahnya Aisyah Radhiyallahu Anha). Nabi membuka kelambu kamarnya lalu melihat ke arah mereka , kemudian tersenyum dan tertawa kecil, pada saat itu Abu Bakr yang menjadi imam sholat subuh. Dan secara otomatis, Abu Bakar mundur ke belakang, karena Abu Bakar menyangka bahwa Nabi akan keluar dari kamarnya lalu mengimamipara sahabatnya, tapi Nabi memberikan isyarat agar Abu Bakar meneruskan untuk jadi imam, lalu Nabi pun masuk lagi ke dalam kamar dengan menutup kembali kelambu yang tadi disingkapnya.
Pada hari itu juga, Nabi memanggil putrinya Fatimah, lalu berbincanglah keduanya, saat Nabi berbicara di awal pembicaraan maka Fatimah menangis, kemudian di pembicaraan kedua Fatimah tertawa.
Asiyah bertanya kepada Fitimah tentang perihal percakapannya dengan Abinya, kenapa dia kok awalnya Nangis, lalu yang kedua dia tertawa? Maka Fitimah pun menjawab : Bahwa Nabi akan meninggal pada sakitnya saat ini, maka aku nangis mendengar kabar itu, lalu beliau bilang lagi bahwa akulah yang pertama dari keluarganya yang menyusul beliau, maka aku tersenyum bahagia dan beliau juga mengabarkan kepadaku bahwa aku adalah pemimpin wanita seluruhnya. 
Fatimah melihat bahwa sakit beliau bertambah parah, lalu beliau salallahu Alaihissalam berkata : 
ليس على أبيك كرب بعد اليوم 
" Setelah ini Abimu tidak akan merasa sakit lagi" , Lalu Nabi memanggil cucunya Hasan dan Husain kemudian mencium keduanya dan beliau pun memanggil semua istrinya untuk dinasehati di detik-detik terakhir nya di dunia.

Efek dari racun yang dulu pernah di makan Nabi, yang mana racun itu diberikan kepada Nabi oleh seorang wanita saat itu tanpa sepengetahuan Nabi, dan sampai saat itu Nabi merasakan bahwa racun itu sangatlah membekas di dalam tubuhnya, dan Nabipun merasa sangat kesakitan.
Beberapa perkataan di detik-detik akhir beliau di dunia ;
لعنة الله على اليهود و النصارى ، اتخذوا قبور أنبيائهم مساجد 
" Semoga Allah melaknat kaum Yahudi dan Nasrani, karena mereka menjadikan kuburan para nabi mereka sebagai masjid (tempat beribadah) " 
لا يبقين دينان بأرض العرب 
" Tidak akan tersisa dua agama itu di Jazirah Arab"

Lalu beliau mengatakan :
الصلاة، الصلاة، و ما ملكت أيمانكم 
" (Perhatikan masalah) Sholat, Sholat, dan budak-budak yang kalian miliki"

Pada saat itu Nabi berada dipangkuan Ummul Mukminin Aisyah Radhiyallahu Anhu, lalu datang saudara Aisyah yaitu Abdurrahman bin Abu Bakar dgn membawa siwak, lalu Nabi melihatnya maka dgn sigap Aisyah pun memahami akan keinginan Nabi, lalu Aisyah pun memberikan siwak tersebut, kemudian Nabipun bersiwak saat itu dengan tata cara yang bagus sekali....
Nabi kembali mengeluarkan perkataan nya : 
لا إله إلا الله إن للموت سكرات 
" Tidak ada yang berhak disembah melainkan hanya Allah, sesungguhnya setiap kematian ada sekaratnya"

Rasanya tidak kuat, gemetar, tatkala menuliskan saat-saat yang sangat menyedihkan ini...😪😪
Lalu di detik-detik terakhirnya beliau sudah tidak kuat lagi berbicara, tapi Aisyah mendengar dirintihan terakhirnya itu, 
مع الذين أنعم الله عليهم من النبيين و الصديقين و الشهداء و الصالحين، اللهم اغفر لي و ارحمني و ألحقني بالرفيق ا?لأعلى ، اللهم الرفيق الأعلى 3
x
" (Ingin) bersama orang-orang yang diberi nikmat oleh Allah dari kalangan para Nabi dan orang-orang yang Siddiq dan para syuhada dan orang-orang Sholeh. Ya Allah Ampuni aku, Rahmati aku dan kumpulkanlah dengan mereka yang punya kedudukan tinggi " kalimat 
اللهم الرفيق الأعلى 
ini diulang 3x.


Tercabutlah ruh beliau, lemaslah tangan beliau, dan beliau benar-benar berjumpa dengan mereka di tempat yang mulia sebagaimana doa terakhir beliau.

Innalilahi wa Inna ilaihi Raji'un.....

Umat Islam kehilangan, langit Madinah Gelap Seketika, badan para sahabat melemas, seakan-akan tidak percaya.....

Tepat pada saat itu Hari Senin waktu Dhuha tgl 12 Rabi'ul Awwal 11 H (Ini adalah Ijma' Ulama)....
Innalilahi wa Inna ilaihi Raji'un
Semoga Allah mengumpulkan kami dengan beliau kelak di surgaNya....Aamiin

اللهم صل على نبينا محمد صلى الله عليه و سلم

0 komentar:

Posting Komentar